SUMBAWATERBARU

KSB Puncaki Indeks Ketahanan Pangan di NTB Tahun 2022

Sumbawa Barat – Kabupaten Sumbawa Barat meraih prestasi membanggakan dengan menempati peringkat pertama dalam Indeks Ketahanan Pangan (IKP) tahun 2022 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Prestasi ini diumumkan secara resmi oleh Badan Ketahanan Pangan Nasional (BKPN).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Sumbawa Barat, Amin Sudiono, menyambut baik pencapaian ini dan mengungkapkan bahwa data tersebut berasal dari BKPN yang telah melakukan penilaian secara menyeluruh.

“Ini adalah rilis resmi yang telah dikeluarkan oleh Badan Ketahanan Pangan Nasional,” ujar Amin. Selasa (03/10/2023).

Secara nasional, IKP Kabupaten Sumbawa Barat berhasil menempati peringkat ke-30 dari total 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. Ini adalah prestasi yang patut dibanggakan bagi daerah tersebut.

Adapun indikator yang menjadi dasar penilaian IKP meliputi konsumsi protein hewani dan produksi padi yang signifikan. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi dari berbagai pihak, yang memungkinkan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat untuk memenuhi indikator penilaian dengan baik.

“Kami dianggap cukup bagus dalam IKP baik di tingkat provinsi maupun nasional,” jelas Amin.

Selain prestasi dalam IKP, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sumbawa Barat juga aktif dalam upaya mengendalikan tingkat inflasi. Salah satu cara yang dijalankan adalah dengan menggelar bazar murah yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.

“Alhamdulillah, kami tetap menyelenggarakan bazar murah menjelang Hari Raya Idul Fitri maupun Idul Adha. Tujuan kami adalah untuk memastikan bahwa masyarakat Kabupaten Sumbawa Barat dapat memperoleh produk pangan dengan harga terjangkau saat merayakan hari besar tersebut,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kepala DKP Kabupaten Sumbawa Barat menyebutkan bahwa kegiatan seperti ini akan terus dilakukan dengan melibatkan berbagai mitra pemerintah dan pelaku usaha, terutama kelompok tani yang menjadi binaan DKP. Harapannya adalah agar masyarakat terus mendapatkan dukungan dan manfaat dari upaya tersebut.

“Hal ini merupakan bentuk komitmen kami dalam mengendalikan inflasi menjadi bukti nyata bahwa Kabupaten Sumbawa Barat terus berusaha untuk meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat,” pungkaanya. (BON).

Related posts

Jumat Curhat Wakapolres Sumbawa Barat Lakukan Diskusi dan Tanya Jawab Bersama Warga Desa Manemeng

Tim Redaksi

Penerima Manfaat Program RTLH Tak Menerima Uang Tunai

Tim Redaksi

Satpol PP KSB Sampaikan Himbauan Bupati Kepada Pedagang di Bulan Suci Ramadhan

Tim Redaksi

Leave a Comment